Sejarah Alun alun kota Malang yang sering di datangi dari pengunjung mancanegara sekalipun karena keasrian alam dan ketentraman penduduk sekitarnya
Sejarah Alun-Alun Malang
Alun-Alun Malang memiliki sejumlah julukan seperti Taman Tugu Balaikota Malang, Alun-Alun Bunder, Alun-Alun Tugu, Taman Tugu Bunder, dan lain sebagainya.
Pada masa pemerintahan Gubernur Hindia Belanda yang dipimpin oleh Jenderal Pieterszoon Coen, ada keinginan untuk mendirikan sebuah taman. Taman tersebut awalnya dimaksudkan untuk melengkapi halaman gedung gubernur Hindia Belanda.
Pada tanggal 15 Agustus 1946, masyarakat Malang mengubah struktur Alun-Alun dengan menempatkan batu tugu pertama pada Monumen Tugu. Perubahan ini kemudian diresmikan dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Presiden Soekarno dan AG Suroto.
Kemudian, pada tahun 1953, pemerintah Malang kembali membangun Monumen Tugu yang diresmikan oleh Ir. Soekarno.
Pada tahun 2023, tepatnya pada bulan Maret, Pemerintah Kota Malang melakukan revitalisasi Alun-Alun untuk mengembalikannya ke dalam bentuk aslinya seperti yang dibangun oleh Belanda.
Daya Tarik Alun Alun Malang sebagai Objek Wisata
Alun-alun Kota Malang dikelilingi oleh pepohonan besar dan lebat yang memberikan suasana yang teduh dan nyaman. Di berbagai sudut, terdapat beragam tanaman dan rerumputan hijau yang telah ditanam.
Lokasinya yang asri dan sejuk membuatnya menjadi salah satu elemen penting dari ruang hijau di dalam kota. Masyarakat dapat duduk bersantai di bawah pohon-pohon tersebut sambil menikmati atmosfer Kota Malang.
Selain itu, alun-alun ini sering menjadi tempat piknik yang menyenangkan bersama keluarga. Ada juga beberapa kursi dan gazebo mini yang tersedia di sekitar alun-alun, sehingga pengunjung dapat bersantai dan berbincang-bincang dengan lebih nyaman.
Ada Wahana Permainan Anak
Alun-alun malang disini tidak hanya menyediakan kenyamanan bagi yang mencintai keindahan dan keasrian alam, tetapi di alun alun malang juga menyediakan hiburan untuk anak anak kecil maupun balita berupa wahana kecil kecilan
Banyak spot foto menarik:
Dengan pengaturan yang teratur dan bersih, alun-alun dapat menjadi lokasi yang menarik untuk berfoto. Di sini, terdapat banyak spot foto yang sangat cocok sebagai latar belakang yang instagramable.
Tidak hanya dalam kawasan taman, tetapi juga terdapat area-area estetis lainnya seperti air mancur, tulisan “Alun-Alun Malang,” dan tulisan “I Love Ngalam” yang bisa menjadi pilihan bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen mereka dengan foto-foto yang menarik.
Bisa Olahraga
Di alun-alun tersebut, terdapat fasilitas olahraga yang tersedia untuk pengunjung, termasuk trek lari dan jalur bersepeda. Pada pagi dan sore hari, banyak pengunjung yang datang untuk berlari mengelilingi alun-alun.
Trek lari yang tersedia terletak di bawah rimbunnya pepohonan, memberikan kesan sejuk dan nyaman bagi para pelari tanpa terlalu terpapar panas matahari.
Selain itu, alun-alun ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai untuk mendukung aktivitas masyarakat. Ada layanan wifi gratis, ruang menyusui, dan fasilitas toilet yang siap digunakan oleh pengunjung.
Lokasi Alun-alun Malang
Ini adalah suasana alun alun kota malang yang sangat terlihat spektakuler, sangat indah bukan? setelah ini akan saya beritahu dimana lokasi alun alun kota malang ini, lokasi sebagai berikut.
Alun-Alun Malang terletak di Jalan Merdeka Selatan, Kidul Dalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Letaknya sangat strategis di pusat kota, sehingga mudah dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.
Selain itu, Alun-Alun Malang juga tidak terlalu jauh dari Alun-Alun Bunder, dengan jarak sekitar 700 meter ke arah timur laut. Ini membuatnya menjadi lokasi yang sangat mudah diakses dan berdekatan dengan tempat-tempat penting lainnya di kota.